RSS

Category Archives: artikel

Belajar dan Mengajarkan Al Qur’an #onedayonejuz

One Day One Juz #Indonesia Mengaji_resize

Dari ‘Usman bin Affan ra., ia berkata, Rasulullah saw bersabda. “Orang yang paling baik diantara kalian adalah yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya”. (Hadist ini adalah hadist shahih yang diriwayatkan oleh imam Al-Bukhori, Abu Daud, Al-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Al-Darimi ).

Kandungan Hadist :

Anjuran untuk mempelajari al-Qur’an, memperhatikan dan mengenal hukum-hukum, aqidah, sunnatullah yang menimpa umat terdahulu yang terkandung di dalamnya, serta apa-apa yang Allah perintahkan dan yang Allah larang, karena di dalamnya terdapat keberuntungan di dunia dan akhirat.

Orang yang berilmu seharusnya mengajarkan ilmunya setelah ia mempelajarinya. Dan semua itu akan diberi pahala, tapi yang paling sempurna pahalanya adalah orang yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya kepada orang lain.

Orang yang mempelajari al-Qur’an akan mendapat kemuliaan dan diangkat derajatnya sesuai pengetahuannya.
Pembaca al-Qur’an yang tidak berguru tidak akan mampu membacanya dengan benar sesuai dengan hukum-hukum ilmu tajwid, dan tidak dapat mengetahui ilmu yang terkandung di dalamnya. Karena semua itu membutuhkan seorang guru, oleh karena itu Nabi SAW. menganjurkan untuk mempelajari dari para ahlinya dan menganjurkan orang yang mempelajari agar mengajarkannya, yang tentunya hal itu sangat bergantung kepada orang yang mengajarinya.

Penjelasan:

Dalam sebagian besar kitab, hadist ini diriwayatkan dengan menggunakan huruf wa (dan), sebagaimana terjemahan di atas. Dan keutamaan yang disebuntukan menurut terjemahan di atas diperuntukkan bagi orang yang belajar al-Qur’an dan mengajarkannya kepada orang lain. Namun di beberapa kitab lainnya, ada yang diriwayatkan dengan menggunakan huruf aw (atau), sehingga apabila diterjemahkan akan memiliki arti, “ Yang terbaik adalah yang belajar al-Qur’an saja atau yang mengajarkan al-Qur’an saja.” Keduanya akan mendapatkan derajat yang utama.

Al-Qur’an adalah inti agama. Menjaga dan menyebarkannya berarti menegakkan agama, sehingga sangat jelas keutamaan mempelajari dan mengajarkannya, walaupun bentuknya berbeda-beda. Yang paling sempurna adalah mempelajarinya dan akan lebih sempurna lagi jika mengetahui maksud dan kandungannya. Dan yang terendah adalah sekedar mempelajari bacaannya saja. Rasulullah SAW menguatkan hadist di atas dengan sebuah hadist dari Sa’id bin Sulaim r.a. secara mursal bahwa barangsiapa mempelajari al-Qur’an, tetapi ia menganggap orang lain yang telah diberi kelebihan selain al-Qur’an itu lebih utama darinya, berarti ia telah menghina nikmat Allah swt yang dikaruniakan kepadanya, yaitu taufik untuk mempelajari al-Qur’an.

Sebagaimana akan diterangkan dalam hadist-hadist selanjutnya, al-Qur’an itu lebih tinggi dari kalam lainnya sehingga diyakini bahwa membaca dan mengajarkannya itu lebih utama daripada segalanya. Disebutkan dalam hadist lainnya oleh Mulla Ali Qari rah, bahwa barangsiapa yang menghafal al-Qur’an, maka ia telah menyimpan ilmu-ilmu kenabian di dalam kepalanya. Sahal Tustari rah berkata, “Tanda-tanda cinta kepada Allah SWT. adalah menanamkan rasa cinta terhadap al-Qur’an di dalam hatinya.” Diterangkan dalam Syarah Al Ihya bahwa di antara golongan orang yang mendapatkan naungan Arsy Illahi pada hari kiamat yang penuh ketakutan adalah orang yang mengajarkan al-Qur’an kepada anak-anak dan orang yang mempelajari al-Qur’an ketika masih kanak-kanak dan selalu menjaganya pada masa tuanya.

Selain itu disebutkan juga orang yang terbaik adalah yang terkumpul padanya dua sifat, yaitu mempelajari al-Qur`an dan mengajarkannya. Ia mempelajari al-Qur`an dari gurunya, kemudian ia mengajarkan al-Qur`an tersebut kepada orang lain. Mempelajari dan mengajarkannya di sini mencakup mempelajari dan mengajarkan lafazh-lafazh al-Qur`an; dan mencakup juga mempelajari dan mengajarkan makna-makna al-Qur`an.

 
Leave a comment

Posted by on December 31, 2013 in artikel

 

Tags: ,

Belajar Melihat

belajar melihat dengan lebih jelasSalah satu pelajaran yang paling saya gemari sewaktu mengikuti program doktoral di Amerika Serikat adalah ini, “belajar” melihat. Pembimbing saya, Prof Clark McPhail, seorang ahli kerumunan memperlihatkan betapa banyak orang “yang punya mata namun tak melihat.”

Persis seperti syair lirik lagu Bimbo yang biasa diputar di bulan Ramadhan. Atau lebih lengkap lagi, “punya telinga tak mendengar, punya harta tak bersedekah.”

Nah, katanya, akhir tahun adalah saat yang tepat untuk “belajar” kembali, mengasah panca indera, khusus untuk melihat hal-hal yang tak terlihat. Pertanyaannya, kalau semua yang kasat mata itu terlihat jelas, mengapa hanya orang-orang tertentu saja yang bisa mengambil kesempatan?

Akhir Tahun

Selain menikmati bonus dari kerja keras sepanjang setahun dan memilih liburan, sikap manusia akhir tahun juga sangat dibentuk oleh persepsinya terhadap keadaan di tahun berikutnya. Membaca tanda-tanda ini bisa mengasah intuisi karena bisa jadi apa yang Anda “lihat” sangat berbeda dengan yang Anda dengar dari media massa dan ucapan-ucapan orang lain, atau bahkan persepsi umum yang beredar.

Read the rest of this entry »

 
Leave a comment

Posted by on December 27, 2013 in artikel

 

Tags: ,

Ibu adalah Manusia Paling Spesial Dalam Hidup Kita

Selamat Hari Ibu

Ibu adalah manusia paling spesial dalam hidup kita. Pengorbanannya, cintanya, kasih sayangnya, dan ketulusannya. Semua spesial. Dan rasanya, tak ada satupun paham-paham di dunia ini yan tak mengakui itu. Meskipun secara individu, tentu ada sebagian orang yang tak merasakan itu dalam hidupnya.

Hari ibu yang kita peringati kemarin adalah hari yang spesial meskipun bagi kita umat Muslim, setiap hari harus menyayangi ibu. Tiada hari tanpa sayang kepada orang tua, khususnya ibu. Tak ada salahnya untuk mengingat dan mengetuk kembali untuk sebagian yang lain (yang mungkin lupa) pentingnya menyayangi ibu. Bukan perayaannya, tapi renungan dan esensinya yang kadang tidak setiap kita bisa mengingatnya.

Karena ibu spesial, maka kita selalu dituntut untuk memelihara hubungan baik dengannya, berbakti, menjaga perasaan, mendoakan kebahagiaan dan meluluskan keinginan-keinginannya. Tapi karena kita dilahirkan di dua zaman yang berbeda, maka seringkali ada hal-hal yang melahirkan ketidaksepahaman pada keadaan-keadaan tertentu. Karena kita dan orang tua dilahirkan pada generasi yang berbeda, menghuni zaman yang berbeda, mengalami perubahan yang tidak sama, memunculkan perbedaan-perbedaan yang membuat komunikasi orang tua dengan anak tak sepaham, kehendak yang tak seiring dan pikiran yang tidak sejalan.

Read the rest of this entry »

 
Leave a comment

Posted by on December 23, 2013 in artikel, keluarga

 

Tags: , , , ,

Kandungan dan Manfaat Susu Kambing

Menurut Journal of American Medicine, susu kambing adalah makanan paling lengkap yang diketahui. Ia mengandung vitamin, mineral, elektrolit, unsur kimiawi, enzim, protein, dan asam lemak yang mudah dimanfaatkan tubuh Anda. Bahkan, tubuh Anda dapat mencerna susu kambing hanya dalam 20 menit. Bandingkan dengan 2-3 jam yang dibutuhkan untuk mencerna susu sapi!

Susu kambing adalah susu yang paling mirip dengan susu ibu dari segi komposisi, nutrisi, dan sifat kimia alami. Hal ini membuat susu kambing menjadi makanan ideal untuk menyapih anak. Eter gliserol yang jauh lebih tinggi pada susu kambing dibandingkan pada susu sapi juga membuat beberapa dokter merekomendasikannya untuk perawatan gizi bayi yang baru lahir.

Gejala-gejala seperti gangguan pencernaan, muntah, kolik, diare, sembelit dan masalah pernafasan dapat dihilangkan ketika susu kambing diberikan kepada bayi. Namun demikian, bila Anda memiliki bayi di bawah tiga tahun dan ingin memberikan susu kambing sebagai alternatif susu formula, berkonsultasilah dengan dokter Anda terlebih dahulu. Tabel di bawah adalah perbandingan kandungan gizi pada susu sapi, susu kambing dan susu ibu.

Read the rest of this entry »

 
Leave a comment

Posted by on July 16, 2012 in artikel

 

Tags:

Peliharalah Semua Shalat – Keutamaan Shalat Asar

“Peliharalah semua shalat(mu), dan peliharalah shalat wustha. Berdirilah karena Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu’. (QS. Al Baqarah : 238)

Tahukah kita sekalian tentang apa yang dimaksud dengan shalat wustha…?

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan melalui Ali radliyallahu’anhu bahwa ketika perang Ahzab, dikatakan oleh beliau,” Kami dibuat lalai (oleh musuh) dari shalat wustha, yaitu shalat ‘ashar. Semoga Allah memenuhi rumah – rumah dan kuburan mereka dengan api neraka.” (HR. Muslim, I/205, 437 dan 627)

Dari hadits yang agung itu, dapat kita ketahui bahwa shalat yang memiliki kata lain sebagai shalat wustha adalah shalat ‘ashar. Mengapa Allah ta’ala memberikan tempat terkhusus dalam kitab-Nya yang menjelaskan tentang keharusan memelihara atau menjaga shalat ‘ashar…? Tentunya ada keistimewaan tersendiri yang terdapat pada shalat ‘ashar serta ada ancaman yang besar bagi siapapun yang meninggalkan shalat tersebut.

Di antara keistimewaan shalat wustha atau shalat ‘ashar adalah:

Read the rest of this entry »

 
1 Comment

Posted by on July 15, 2012 in artikel

 

Bermimpi dan Ukir Prestasi

Hidup adalah perjalanan mewujudkan mimpi.mimpi hendaknya adalah hal besar.dengan demikian, hal kecil pun akan otomatis terlampaui.sayangnya, banyak yang tidak menyadari bahwa mimpi besar akan terwujud lantaran akumulasi hal kecil yang dieksekusi dengan baik.

Mimpi hendaknya juga realistis. Jika melangit, keadaan paling bahaya adalah sakit berlebih ketika jatuh. Jadi, mimpi tak boleh melangit? Bukan. Kalau perlu, bermimpilah untuk menggapai langit ke tujuh. Catatannya : layakkan diri untuk benar2 menggapainya. Yang terpenting adalah kaidah sederhana ini : rencanakan semuanya sebaik mungkin dan persiapkan diri untuk menerima kemungkinan terburuk.

Mimpi hendaknya juga jelas. Jangan mengawang2 entah. Misal : saya ingin masuk surga firdaus dan menetap di sana selamanya.aamiin. Jelas, kan ? Contoh mimpi yang tidak jelas : saya pingin masuk surga. Tapi gak tahu apakah diemperannya, di belakangnya, atau masuk kemudian di keluarkan lagi. Begitupun dengan mimpi2 kita. Contoh lagi : saya ingin hafal alqur’an 30 juz pada usia 26 tahun. Jangan hanya : ingin hafal al qur’an. Kapan? Berapa juz? Dst.
Read the rest of this entry »

 
1 Comment

Posted by on May 20, 2012 in artikel

 

Tags: , ,

Dulu Ulama Kita Hebat-hebat di Mekkah

Dulu Ulama Kita Hebat-hebat di Mekkah

Saat duduk bersimpuh di Masjidil Haram, Mekkah, selain takjub dengan kebesaran Allah dan kemuliaan Rasulullah, saya selalu membayangkan orang-orang besar negeri kita yang mengharumkan nama Indonesia ( Nusantara). Hubungan Muslim Nusantara dan Timur Tengah terkoneksi sejak Islam berkembang di Nusantara.

Berdasarkan studi Azyumardi Azra (Jaringan Ulama,1998), hubungan itu bersifat politis dan keilmuan. Hubungan politis terjalin antara sejumlah kerajaan di Nusantara dengan Dinasti Utsmani. Aceh, Banten, Mataram, telah mengirimkan utusan ke Haramain (Mekkah-Madinah) sejak abad ke-17.

Selain berhaji, mereka juga membawa gelar sultan dari Syarif Mekkah (penguasa Mekkah). Bisa jadi sebagai penguat wibawa atas kekuasaan mereka. Tetapi ada juga hubungan keilmuan.

Read the rest of this entry »

 
Leave a comment

Posted by on May 17, 2012 in artikel, motivasi

 

Tags: , ,

Perpustakaan dan Budaya Baca sebagai Kunci Peradaban

Membaca dan menulis adalah dua istilah yang sudah tidak asing lagi di telinga setiap orang, karena mungkin dua istilah ini sudah sangat sering kita praktekkan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan dalam Al-Qura’an kata-kata bacalah atau Iqra’ adalah kata pertama yang diturunkan. Membaca yang penulis maksud di sini tidak lagi sekedar bisa membaca huruf A sampai Z saja. Menulispun tidak hanya berarti sekadar bisa membubuhkan tanda titik (.) pada huruf i. Membaca secara lebih luas diartikan sebagai kemampuan yang semakin tinggi untuk memahami dan menghargai berbagai macam bahan bacaan atau hasil karangan. Begitu juga dengan menulis secara luas mencakup kemampuan yang semakin lama semakin unggul untuk menuangkan ide, pikiran dan perasaan secara tertulis.

Membaca sudah menjadi sebuah budaya bagi hampir seluruh masyarakat di negara-negara yang sudah maju seperti Jepang. Hal ini mengindikasikan bahwa minat baca masyarakat di sana sangat tinggi. Bukti yang menunjukkan bahwa minat baca masyarakat Jepang sangat tinggi adalah sudah adanya minat baca masyarakat sejak Restorasi Meiji, lebih dari seabad yang lalu. Salah satu faktor pendorong minat baca warga Jepang yaitu, mereka memiliki tekad untuk mengejar kemajuan kebudayaan Barat. Sampai sekarang pun ribuan buku asing, terutama dari Amerika dan Eropa telah diterjemahkan ke dalam bahasa Jepang. Mereka seperti orang kehausan, tidak henti-hentinya menimba ilmu dan pengetahuan lewat membaca. Untuk penduduk sekitar 125 juta orang, di sana tiap harinya beredar puluhan juta eksemplar surat kabar, tiap bulannya beredar ratusan juta eksemplar majalah dan jenis terbitan serupa, dan tiap tahunnya dicetak lebih dari 1 miliar buku (Karinda, 2009).

Read the rest of this entry »

 
1 Comment

Posted by on May 17, 2012 in artikel

 

Tags: , ,

Wanita Penghuni Surga, Wanita Penghuni Neraka

Hidup adalah sesuatu yang akan berakhir. Sebuah perjalanan yang akan ada ujungnya.Kematianpun kelak akan menjadi sebuah gerbang berikutnya. Sebuah perjalanan panjang dinegeri akhirat.Sebuah asa tentu kita sangat inginkan. Asa tentang sebuah syurga yang begitu banyak kenikmatan didalamnya.dan asa terjauh dari nerka yang begitu banyak sekali penderitaan didalamnya.

Ada empat ciri-ciri wanita penghuni SURGA dan NERAKA adalah sebagai berikut….

4 Wanita penghuni SURGA

  1. Wanita yang selalu menjalankan perintah Allah dan wanita yang selalu mentaati segala perintah suaminya,
  2. Wanita yang selalu menutupu aib suaminya dan menjaga kehormatannya apabila suaminya bepergian.
  3. Wanita yang Amanah, qona’ah dan yang sabar menghadapi suaminya.
  4. Wanita yang tidak pernah menyakiti hati suaminya.

Read the rest of this entry »

 
Leave a comment

Posted by on May 17, 2012 in artikel

 

Tags: ,

Antara Harapan dan Ajal

Sebagai manusia tentu kita punya segudang harapan di dunia ini. Ada yang berharap untuk jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang. Iya, kita sebagai umat muslim diwajibkan memiliki sebuah harapan atau cita- cita. Harapan sebagai penyemangat kita dalam mengarungi hidup, yang kadang terjal dan penuh aral melintang. Tanpa adanya sebuah harapan mustahil seorang tukang bangunan sanggup menyelesaikan pekerjaannya membangun gedung – gedung bertingkat. Mustahil seorang ayah rela menghabiskan seluruh waktunya bekerja keras demi mencari nafkah untuk keluarganya. Iya, mereka tentu memiliki sebuah harapan. Harapan akan sebuah hari esok yang lebih baik. Maka, mereka bekerja tekun.

Rasulullah saw pernah membuat gambar empat persegi dan membuat satu garis lurus hingga keluar melewati gambar lalu beliau membuat garis-garis kecil di sekitar garis lurus tersebut. Beliau menjelaskan garis lurus yang terdapat di dalam gambar adalah manusia, gambar empat persegi yang melingkarinya adalah ajalnya, satu garis lurus yang keluar melewati gambar merupakan harapan dan angan-angannya sementara garis-garis kecil yang ada di sekitar garis lurus dalam gambar adalah musibah yang selalu menghadang manusia dalam kehidupannya di dunia. Jika manusia dapat selamat dan terhindar dari cengkeraman satu musibah, musibah lain akan menghadangnya, dan jika ia selamat dari semua musibah, ia tidak akan pernah terhindar dari ajal yang mengelilinginya. (HR. Bukhari). Read the rest of this entry »

 
Leave a comment

Posted by on February 9, 2012 in artikel, motivasi, renungan

 

Tags: , , , , , , ,