Labu Siam dan Manfaatnya

Labu siam atau yang lebih sering dikenal dengan sebutan ‘waluh jipang’ untuk orang jawa adalah sejenis sayuran dari suku tumbuhan labu – labuan (Cucurbitaceae). Tanaman ini sering sekali kita jumpai di pasar tradisional maupun supermarket, namun karena bentuknya yang kurang menarik kadang kita jarang membelinya. Sekali waktu karena kehabisan sayuran, akhirnya saya terpaksa membeli labu siam ini sebagai menu makan siang. Ternyata setelah mencoba memasaknya dengan cara menumis, rasanya cukup enak. karena penasaran akan kandungan gizinya, akhirnya iseng – iseng nyari manfaatnya di google. Ternyata labu siam ini memiliki manfaat yang luar biasa banyak. Sayuran yang murah harganya ini merupakan makanan sehat buat jantung, mampu menangkal kanker dan sangat baik untuk ibu hamil. 😉

 

Khasiat Kacang Adas

Diambil dari suara Hidayatullah edisi 09, Januari 2011

“Dan ingatlah ketika kamu berkata: ‘ Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. Sebab itu, mohonkanlah untuk kami kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan umi, yaitu sayur mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merahnya.”

Q. S Al Baqarah : 61

 

Khasiat Jeruk

Jeruk Indonesia

Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda, “Permisalan seorang mukmin yang membaca Al Qur’an ialah seperti buah jeruk, rasanya manis dan aromanya harum”. (Riwayat Bukhari Muslim)

Menurut Adim Abadi, buah jeruk selain manis rasanya, aromanya harum dan warnanya bagus, juga memiliki banyak manfaat atau khasiat. (Aunul Makbud, Juz 13, hal 122).

Diantara khasiat buah ini bila diletakkan pada pakaian dapat mencegah ngengat (sejenis serangga). Aromanya bisa menetralisir udara kotor.  Apabila ditahan di mulut bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap, serta membantu proses pencernaan jika digunakan dalam campuran makanan. Ibnu Sina dalam kitab Al Qanun menulis, “Perasan kulitnya dapat digunakan sebagai pembalut luka, abu dari kulitnya merupakan penggosok yang baik terhadap lepra”.